Kita
bakal sama, menikmati gelapnya malam dengan sunyi tanpa ditemani kebisingan
yang tidak berarti.
Kita
bakal sama, hanya saja tempat yang didiami itu berbeda.
Ingat,
saat kau menetap?
Kita
mulai mengisahkan sebuah cerita yang panjang nan rumit.
Ketika
penampilan menjadi yang kedua disaat istilah kenyamanan menduduki peringkat
yang pertama.
Aku
bingung,
Bukan
karena aku tidak bisa berbicara, bukan pula aku tidak peduli denganmu,
hanya
saja aku bingung, haruskah aku mengeluarkan kesedihan didepanmu ? Terpaksa aku
membual palsu padamu.
Ini
hanyalah awal dari kau dan aku.
Buat
penampilan kita semakin membaik.
Jangan
dipikirkan, seiring berjalannya waktu, kau akan lupa, dan kau perlahan pasti
akan bertahan.
Akupun
mencoba bertahan, karena aku bersungguh-sungguh, apalagi aku sudah
memilihmu. Aku tidak mau kau menghilang
begitu saja.
Bersama-sama
kita lupakan sejenak.
Aku
ingin melihat senyum bahagiamu di malam dingin ini bersama-sama.
Egi Afif Maulana,
07:00 pm , 2018-08-31
0 komentar:
Posting Komentar